Selamat Datang

Selamat datang di blog saya.....yang berisi hal-hal terkait Gugus Kendali Mutu (GKM) sebagai upaya untuk meningkatkan produktivitas. Semoga bermanfaat.

Selasa, 03 November 2009

Fasilitator Gugus Kendali Mutu

Orang yang paling penting dalam program Gugus Kendali Mutu adalah fasilitator. Orang ini menjadi penghubung antara berbagai kelompok. Itu berarti bahwa kemampuan dan pendidikan yang diberikannya menentukan arah dan keberhasilan program. Walaupun demikian, sulit untuk menentukan latihan yang tepat, sifat-sifat pribadi lebih penting dibandingkan dengan informasi faktual. Barangkali satu-satunya cara untuk memahami luas dan intensitas latihan adalah dengan memeriksa peranan yang dimainkan oleh fasilitator, yaitu :

  1. Memberikan nasehat kepada panitia pengarah.
  2. Membuat atau membantu membuat bahan untuk latihan.
  3. Melatih atau membantu melatih kelompok-kelompok lainnya.
  4. Menghadiri sebagian pertemuan yang diadakan oleh setiap gugus yang ada.
  5. Secara aktif mempromosikan Gugus Kendali Mutu.
  6. Mengatur kunjungan ke pabrik lain dan pembicara tamu untuk berbicara di depan Gugus Kendali Mutu di pangkalan dasarnya.
  7. Mengkoordinasikan kegiatan semua gugus.
  8. Membantu gugus membuat laporan dan penyajian.
  9. Memberikan dukungan dan bantuan kalau diperlukan.

Seorang fasilitator yang handal tidak dihasilkan dari latihan yang berlangsung beberapa hari, sebaliknya mereka telah menjalani pendidikan dalam waktu yang lama dalam kecakapan yang diperlukan, biasanya dalam tingkat pendidikan yang tinggi. Fasilitator diperlukan manakala dalam sebuah perusahaan terdapat lebih dari satu gugus. Fasilitator adalah penghubung antara panitia pengarah dan para pemimpin gugus. Jumlah fasilitator tergantung pada jumlah GKM dalam suatu unit kerja.Tugas fasilitator adalah mengkoordinir dan memperlancar kegiatan gugus. Fasilitator dipilih dari antara Kepala-kepala Divisi atau para pekerja terpilih oleh Manajemen. Fasilitator bertanggung jawab atas satu atau lebih GKM. Peran fasilitator adalah sebagai berikut:

  1. Memberitahukan semua tingkatan manajemen dan perolehan bantuan dan dukungan mereka
  2. Menyediakan pelatihan GKM bagi para pemimpin dan membantu dalam pelatihan GKM jika diperlukan.
  3. Memelihara terjadinya keterbukaan dan lingkungan yang yang mendukung.
  4. Meyakinkan anggota GKM dan mengarahkan aktivitas mereka ke permasalahan yang berkait dengan kerja.
  5. Sebagai penengah atau mediator dalam memecahkan masalah.
  6. Sebagai nara sumber bagi GKM.
  7. Melakukan evaluasi biaya-biaya dan keuntungan-keuntungan program acara GKM dan menyampaikan pelaporan kepada Manajemen.

Kemampuan/peran fasilitator dapat diukur berdasarkan indikator sebagai berikut :

  1. Kemampuan fasilitator memahami metode yang diterapkan dalam kegiatan gugus kendali mutu.
  2. Kemampuan fasilitator dalam memberikan bantuan teknis.
  3. Kesediaan fasilitator menghadiri pertemuan GKM.
  4. Kemampuan fasilitator menjadi penghubung dengan pihak lain atau atasan.
  5. Kemampuan fasilitator memberi pelatihan atau kesempatan pelatihan GKM kepada anggota gugus.
  6. Komitmen fasilitator memacu GKM agar menyelesaikan permasalahan tepat waktu.

1 komentar: